Minggu, 29 November 2009

VISION

(Kej 37:1-11) Yusuf mendapatkan visi dari Tuhan

Apa itu visi? Tuhan mau kita memiliki visi-Nya.
-Persilangan antara hati Tuhan dan hati kita
-Visi adalah sesuatu yang kita lakukan dengan penuh gairah meski dilakukan tanpa bayaran

Ams 29:18, visi adalah sesuatu yang meng-guide/ menjaga/ mempertahankan hidup kita tetap pada tracknya.

Bagaimana kita memperoleh visi?

1. Sadari bahwa Tuhan menaruh suatu panggilan yang besar dalam hidup kita.
2. Doakan, instrospeksi diri mulai dari sesuatu yang kita interest (dan yang Tuhan juga tertarik), cek dimana hati (gairah) kita dan hati Tuhan saling berpotongan.
3. Lewati prosesnya dan taat lakukan perintah Tuhan
- setia dengan yang kecil
- mulai dari apa yang bisa kita lakukan atau apa yang ada pada kita (selangkah demi selangkah/ step by step)
- terkadang tempat di mana kiita dididik bukanlah panggilan kita tetapi saya percaya Tuhan mau kita belajar sesuatu dari tempat di mana kita dididik supaya kita semakin tajam di dalam panggilan-Nya (batu loncatan).
4. Ketika kita melakukannya Tuhan akan pertajam lewat banyak cara termasuk doa (percaya Tuhan yang akan menyertai kita dalam menemukan visi).

Visi bukan hanya berbicara pelayanan dibelakang mimbar (beberapa orang dipanggil untuk itu memang). Visi Tuhan haruslah seperti garam yang menggarami makanan. Harus menyatu dengan dunia ini tetapi tetap mempertahankan esensinya yaitu rasa asin yang kemudian memberi rasa pada dunia.

• Visi Tuhan akan kita peroleh ketika kita intim dengan Tuhan dan taat melakukan firman-Nya.

• Tidak seorang pun yang dapat menggagalkan apa yang Tuhan sudah rancangkan dalam hidup kita (Kej 50:20)  Yususf tetap menggenapi visi Tuhan meski banyak rintangan, justru rintangan tersebut Tuhan pakai untuk semakin membuatnya tajam dan kuat ketika visi itu tergenapi.

Terpujilah Tuhan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar